Sepuluh Pemain Persib Bandung Tahan Semen Padang

Persib harus tampil dengan sepuluh pemain setelah Zulkifli Syukur diusir keluar lapangan.

Gunawan Widyantara

Persib Bandung hanya bermain imbang 1-1 melawan Semen Padang dalam pertandingan perdana Liga Prima Indonesia (IPL) di Stadion Si Jalak Harupat, Sabtu (15/10).

Laga ini ini tetap digelar PSSI sekalipun PT Liga Prima Indonesia Sportindo belum memiliki manual liga dan verifikasi terhadap pemain seperti yang diteriakkan sejumlah klub.

Sekalipun bermain di hadapan puluhan ribu pendukung Persib, Semen Padang tetap tampil percaya diri, dan menerapkan permainan terbuka untuk mengimbangi gaya bermain Persib.

Persib berusaha menggebrak pertahanan Semen Padang dengan menerapkan umpan-umpan panjang. Hanya saja, penyelesaian akhir yang buruk membuat serangan yang telah dibangun menjadi kandas.

Di lain sisi, Semen Padang menerapkan umpan-umpan pendek, dan sentuhan satu-dua. Namun, barisan belakang Persib yang dikoordinir Abanda Herman mampu mementahkan serangan yang dibangun tim Kabau Sirah.

Menjelang babak pertama berakhir, kiper Persib Jendri Pitoy harus meregangkan badan untuk menghalau umpan kepada striker Semen Padang Edward Wilson Junior. Bola muntah selanjutnya dihalau Zulkifli Syukur.

Di babak kedua, permainan Persib dan Semen Padang tidak mengalami perubahan. Persib yang tak mau malu di hadapan pendukungnya mencoba meningkatkan intensitas serangan. Namun organisasi permainan yang kurang bagus membuat serangan Persib selalu mudah dikandaskan lawan.

Pada menit ke-67, Persib harus bermain dengan sepuluh orang setelah Zulkifli diusir keluar lapangan setelah diganjar kartu kuning keduanya, karena melakukan pelanggaran terhadap Eseteban Vizcarra.

Unggul jumlah pemain membuat Semen Padang berbalik memberikan tekanan kepada tuan rumah. Upaya itu membuahkan hasil pada menit ke-73. Tendangan keras Mustafa Aji, yang masuk menggantikan Elie Aiboy satu menit sebelumnya, berhasil membobol gawang Jendri.

Namun keunggulan Semen Padang ini tidak bertahan lama. Persib berhasil menyamakan kedudukan melalui eksekusi penalti Miljan Radovic selang tiga menit kemudian. Penalti diberikan wasit karena menganggap Tommy Rifka melakukan pelanggaran terhadap Radovic.

Keputusan itu sempat diprotes keras pemain tim tamu, karena menilai Radovic melakukan diving. Wasit bergeming dengan keputusannya, sehingga Persib mampu menyamakan kedudukan.

Persib dan Semen Padang beberapa kali melakukan serangan sebelum pertandingan berakhir. Kendati demikian, kedua tim tetap tidak mampu mengubah papan skor, dan laga ditutup dengan hasil 1-1.